SOKOGURU - Menjelang Hari Raya Idul Adha yang akan dirayakan pada Jumat, 6 Juni 2025, umat Islam di seluruh dunia bersiap melaksanakan ibadah kurban, mulai dari penyembelihan hewan hingga membagikannya kepada sesama.
Untuk memastikan pelaksanaan berjalan lancar dan sesuai syariat, persiapan yang matang sangat diperlukan.
Baca Juga:
Pentingnya Persiapan Idul Adha
Hari Raya Idul Adha adalah salah satu momen penuh keberkahan bagi umat Islam, ditandai dengan pelaksanaan penyembelihan hewan kurban.
Di berbagai daerah, tradisi lokal turut menyemarakkan suasana Idul Adha, seperti tradisi memasak dan berbagi daging kurban kepada masyarakat sekitar sebagai bentuk rasa syukur dan mempererat silaturahmi.
Baca Juga:
Ketaatan dan Kepedulian Melalui Kurban
Selain sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT, pelaksanaan kurban juga mencerminkan nilai kepedulian sosial terhadap sesama.
Agar ibadah ini berjalan optimal, diperlukan persiapan khusus seperti membentuk panitia yang akan bertanggung jawab penuh terhadap semua proses penyembelihan.
Empat Langkah Kunci Sukses Pemotongan Hewan Kurban
Menurut drh. Iwan Berri Prima, Dokter Hewan Berwenang dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bintan, ada empat langkah penting yang harus diperhatikan masyarakat untuk memastikan pemotongan hewan kurban berjalan lancar.
Baca Juga:
Pembentukan dan Penugasan Panitia Kurban
Langkah pertama, kata drh. Iwan Berri Prima, adalah membentuk panitia khusus yang akan bertugas mengelola seluruh kegiatan kurban.
"Bagi masyarakat yang akan memotong hewan kurban, sebaiknya langkah awalnya membentuk panitia yang bertanggung jawab atas seluruh rangkaian proses pemotongan hewan kurban," jelasnya.
Tugas Panitia dan Pembagian Divisi
Panitia kurban harus terdiri dari beberapa divisi penting, seperti logistik, teknis, kesehatan, administrasi, dan distribusi.
Setiap anggota perlu memiliki tugas yang terdistribusi dengan jelas sesuai dengan keahliannya agar koordinasi saat pelaksanaan dapat berjalan efektif dan menghindari kekacauan.
Baca Juga:
Pendataan dan Pemilihan Hewan Kurban
Tahapan berikutnya adalah melakukan pendataan hewan kurban, termasuk jumlah, jenis (sapi, kambing, domba), serta data identitas pekurban.
Panitia juga wajib memastikan semua hewan dilengkapi dokumen kesehatan dari dokter hewan berwenang untuk menjamin kebersihan dan kelayakan hewan sebelum disembelih.
Keuntungan Mempersiapkan Hewan Lebih Awal
Dengan mempersiapkan hewan kurban sejak jauh hari, panitia bisa mendapatkan pilihan hewan yang lebih banyak dan harga yang lebih kompetitif dibandingkan membeli mendekati hari pelaksanaan kurban.
Baca Juga:
Persiapan Lokasi Pemotongan yang Memadai
Pemilihan lokasi pemotongan juga penting diperhatikan. Lokasi harus bersih, mudah diakses, dan jauh dari area permukiman untuk menghindari gangguan warga.
Ketersediaan air bersih, peralatan sembelih, meja pemotongan, serta wadah untuk daging harus disiapkan dengan baik.
Pelaporan Lokasi ke KUA
Panitia juga wajib melaporkan lokasi pemotongan kepada Kantor Urusan Agama (KUA) setempat.
Ini untuk memastikan proses berjalan sesuai standar dan mendapat pengawasan dari dinas terkait bidang kesehatan masyarakat veteriner.
Baca Juga:
Pentingnya Pelatihan Panitia dan Juru Sembelih
Langkah terakhir, semua pihak yang terlibat, khususnya penyembelih, perlu mendapatkan pelatihan agar memahami prosedur sesuai syariat.
Ini meliputi penggunaan alat tajam, teknik penyembelihan yang tepat, hingga menjaga hewan agar tidak stres sebelum dipotong.
Baca Juga:
DKPP Bintan Siap Membantu Masyarakat
Sebagai bentuk dukungan, drh. Iwan Berri Prima menegaskan, "DKPP Bintan, siap memberikan pelatihan dan sosialisasi di masjid-masjid, apabila memerlukan kami, pihak masjid dapat menghubungi kami."
Dengan persiapan matang dan dukungan pihak berwenang, pelaksanaan Idul Adha 2025 diharapkan berjalan lancar, berkah, dan penuh makna. (*)